
CheeseCake
Dari Wikipedia/id soal cheese cake, kue ini dikategorikan sebagai pai ataucustard. Custard adalah campuran telur dan susu yang menjadi kental akibatkoagulasi protein telur dalam proses pemanggangan. Tapi cheese cake juga bisa tidak melalui proses pemanasan. Cheese cake yang tidak melalui proses pemanggangan biasanya menggunakan gelatin.
Tetapi saya tidak menggunakan gelatin karena tidak tahu beli dimana Saya membuat cheese cake ini sederhana saja. Memanfaatkan tekstur whiped cream dan cream cheese. Tentu saja cheese cake enak dimakan dingin sehingga ‘pembekuan’ dalam proses ini jadi hal yang utama.
Sayangnya dalam proses pengadukan whiped cream-nya saya agak terlalu lama sehingga hasilnya agak cair dan cheese cake-nya tidak memadat sempurna. Tapi untuk percobaan pertama, dari sisi rasa tidak mengecewakan
Cheese Cake
Bahan:
- 200 gram cream cheese
- 200 gram whiped cream yang sudah dikocok kaku
- 10 keping biskuit sultana
- 100 gram butter
- Selai bluberry (optional)
- Loyang alufoil ukuran kecil atau loyang pai ukuran 20 cm
Cara membuat:
- Hancurkan biskuit sultana hingga halus
- Campur dengan mentega yang sudah dicairkan
- Cetak dalam loyang dan dinginkan kurang lebih 1/2 jam hingga memadat
- Kocok hingga lembut cream cheese
- Campurkan dengan whiped cream yang sudah dikocok kaku, aduk rata
- Atur diatas biskuit yang sudah memadat di atas loyang
- Dinginkan dalam lemari es minimal 2 jam hingga memadat
- Hias dengan selai bluberry
Mba, salam kenal dulu ah. nyontek resep2nya ya.. keknya gak ribet :). Makasih
Salam kenal mba Dhina 😀 Saya memang ngga bisa masak ribet jadi masaknya yang ga ribet aja 😉 Trims ya